Sellulosik ethanol adalah ethanol yang dibuat dari bahan baku lignosellulosa. Lignosellulosa terdiri dari lignin, sellulosa, dan hemiselulosa. Sellulosa dihidrolisis menjadi komponen gula, yaitu glukosa dan hemiselulosa dihirolisis menjadi xylosa dan komponen lainnya. Glukosa dan xylosa dapat difermentasi menjadi ethanol. Produksi ethanol dari bahan lignosellulosa dapat diprediksi dari kandungan sellulosa dan hemisellulosanya.
Cara perhitungan ini aku ambil dari tulisan Badger (2002). Caranya sebagai berikut:
Sebagai contoh kandungan jerami padi adalah 39.10% sellulosa, 27.50% hemisellulosa, dan 12.50% lignin.
Hasil Ethanol dari Glukosa
| Jerami kering | 1 ton (1000 kg) |
| Kandungan sellulosa | x 39.10% |
| Konversi sellulosa dan efisiensi recovery | x 0.76 |
| Hasil ethanol stokiometrik | x 0.51 |
| Efisiensi fermentasi glukosa | x 0.75 |
| Hasil Ethanol | 113.6 kg ethanol = 130.7 liter |
Hasil Ethanol dari Xylose
| Jerami kering | 1 ton (1000 kg) |
| Kandungan hemisellulosa | x 39.10% |
| Konversi xylose dan efisiensi recovery | x 0.76 |
| Hasil ethanol stokiometrik | x 0.51 |
| Efisiensi fermentasi xylose | x 0.5 |
| Hasil Ethanol | 63.1 kg ethanol = 72.6 liter |
Total produksi ethanol dari 1 ton jerami adalah 176.8 kg atau 203.3 liter.
Angka-angka yang berwarna merah adalah efisiensi dari teknologi yang digunakan. Angka ini bisa bervariasi, bisa lebih rendah atau lebih tinggi.
Badger, PC., 2002. Ethanol from Cellulose: A General Review. In Trend in New Crops and New Uses., J. Jannick and A. Whipkey (eds). ASHS Press, Alexandria, VA.
isroi
Berbagi Tak Pernah Rugi 
SEMANGAT PAK!!!
Saya juga sedang mencoba dan berusaha untuk membuat optimasi hidrolisis jerami padi. saya menggunakan Concentrated Acid Hydrolysis, dan yang saya coba optimalkan yaitu pada lama hidrolisis dan pH awal hidrolisis. hanya saja sampai saat ini saya masih kebingungan bagaimana membuat optimasi ini agar tepat sasaran. kalau Bpk bersedia memberikan arahan dan saran kpd saya, saya akan sangat berterimakasih. Untuk Skripsi saya Pak..
Pingback: Potensi Biomassa Lignoselulosa di Indonesia sebagai Bahan Baku Bioetanol:TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT « isroi
assalamu ‘alaikum
mas pernah nyoba meneliti atau punya data mengenai kandungan lignoselulosa, hemiselulosa dan selulosa dari eceng gondok gak? … kalo ada saya minta dong…
soalnya saya lihat eceng gondok sangat potensial untuk dijadikan bahan etanol karena jumlah melimpah dan tumbuhnya mudah….
makasih sebelunya
wassalam
Maaf, saya belum pernah meneliti enceng gondok. Jadi tidak punya data yang dimaksud.
Pingback: WordPress Blog » Blog Archive » POTENSI
saya sedang penelitian mengenai pembuatan biortanol dari limbah kulit kopi tetapi saya masih bingung cara menguraikan selulosa menjadi glukosa. bisakah anda membantu saya?
Proses pemecahan selulosa menjadi glukosa disebut proses hidrolisis. Kan sudah saya posting mengenai hal ini. Silahkan dicari lagi.
makasih buat blognya…sangat membantu sekali. Saya mau bertanya untuk perhitungan hasil ethanol akhirnya itu, kadar alkoholnya berapa persen?terimakasih sebelumnya.
ethanol maksimum teoritik yg bisa dihasilkan.