Tag Archives: pot

Memanfaatkan Sampah Botol Plastik Bekas untuk Pot Tanaman

pot dari botol plastik bekas

Pot tanaman dari botol plastik bekas untuk menghias tanam atau rumah

Kreasi Sampah Botol Plastik untuk Pot Tanaman

Sampah botol plastik bisa menjadi masalah jika dibuang sembarangan. Sampah botol plastik ini bisa dimanfaatkan sebagai pot tanaman. Ada banyak cara pemanfaatan sampah botol plastik ini. Saya mencoba mengumpulkan ide-ide pemanfaatan sampah botol plastik sebagai pot tanaman. Foto-foto sampah botol plastik ini saya ambil dari banyak sumber, sampai lupa ambil dari mana saja. Contoh-contoh ini merupakan pemanfaatan sampah botol plastik dari berbagai belahan penjuru dunia.

Jika diatur dan ditata dengan baik, pot-pot yang dibuat dari sampah botol plastik bekas ini bisa menjadi sangat menarik dan menambah keindahan taman, jalan kampung, atau halaman rumah kita. Botol plastik juga bisa dimanfaatkan sebagai pot untuk vertical garden. Bisa juga digunakan untuk hidroponik maupun aquaponik.

Pot yang dibuat dari botol plastik bekas juga bisa dimanfaatkan untuk pembibitan sampai tanaman yang sudah produksi. Bahkan ada yang memanfaatkan sebagai tempat untuk menanam sayuran organik. Pot dari sampah plastik botol juga bisa dimanfaatkan untuk urban farming di dalam rumah, di teras rumah yang sempit atau bahkan hanya di jendela rumah yang sempit.

Semoga kumpulan foto-foto ini bisa memberikan ide bagi Anda untuk memanfaatkan sampah botol plastik bekas sebagai pot tanaman.

Gunakan Media Kompos untuk Pot dari Botol Bekas

Media tanam untuk pot dari sampah botol plastik ini bisa memanfaatkan kompos dari sampah organik yang diolah dengan menggunakan aktivator Promi. Silahkan lihat di link berikut ini, tentang cara pembuatan kompos dari sampah organik (daun-daunan) dan sampah rumah tangga dengan Promi: Kompos Sampah Organik.

Agar tanaman tumbuh subur dan sehat selain pemberian kompos yang dibuat dari sampah organik, tanaman bisa diberi hormon tumbuhan. Ada berbagai macam hormon tumbuhan, seperti: giberelin, sitokinin dan auksin. Penggunaan hormon ini bisa untuk merangsang perakaran, memperbesar daun dan buah, membuat bunga lebih banyak dan buah yang lebat. Informasi lebih lanjut tentang hormon tumbuhan bisa dilihat di link Hormon Tumbuhan.

Koleksi Foto-foto Kreasi Berbagai Macam Pot dari Botol Plastik Bekas

Baca juga: Mengolah Sampah Plastik Menjadi BBM

pot botol plastik bekas

Pot tanaman dari botol plastik bekas untuk menghias tanam atau rumah

pot botol plastik bekas

Pot tanaman dari botol plastik bekas untuk menghias tanam atau rumah

pot botol plastik bekas

Pot tanaman dari botol plastik bekas untuk menghias tanam atau rumah

Continue reading

Pot Tanaman dari Sampah Botol Plastik

Saya mendapatkan foto-foto dari sebuah group FB pemanfaatan sampah botol plastik bekas sebagai pot tanaman. Menurut saya ide pemanfaatan sampah botol plastik ini sangat kreatif dan unik. Bentuk dan cara pemanfaatan sampah botol plastik ini unik. Berbagai macam bentuk dan model pot tanaman bisa dibuat dari sampah botol plastik.

Semoga bisa memberikan ide dan inspirasi untuk teman2 yang sedang memberdayakan masyarakat untuk gemar menanam. Bisa juga diajarkan pada anak-anak sekolah mulai dari TK, SD sampai SMA untuk membuat pot-pot yang bagus dari sampah botol plastik. Semoga anak-anak sekolah mulai sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan dan bisa memanfaatkan sampah botol plastik, khususnya untuk dijadikan sebagai pot tanaman.
———————————————-

pot dari botol plastik bekas

Memanfaatkan sampah botol plastik bekas untuk pot tanaman

pot dari botol plastik bekas

Memanfaatkan sampah botol plastik bekas untuk pot tanaman

pot dari botol plastik bekas

Memanfaatkan sampah botol plastik bekas untuk pot tanaman


Continue reading

Mengganti Media Tanaman Hias

Tanaman hias dalam pot akan tumbuh dan lama-kelamaan akarna akan memenuhi pot. Akarnya bisa menembus bagian bawah pot dan masuk ke tanah. Jika dibiarkan terus, tanah akan habis dan tanaman akan mulai kurus. Akhirnya bisa mati tanaman hias yang kita sayangi itu. Jika akar tanaman sudah mulai penuh, saatnya untuk menganti media tanahnya dengan yang baru dan mengganti potnya dengan pot yang sudah besar.

Media tanam yang dipakai tergantung pada jenis tanaman yang akan ditanam. Misalnya saja untuk tanaman kaktus, sebaiknya lebih banyak menggunakan pasir dan tanah saja. Tidak perlu diberi kompos, atau diberi sediki sekali. Kalau untuk tanaman suplir, sebainya menggunakan banyak kompos dan harus lembab Kalau untuk tanaman gantung, sebaiknya menggunakan media tanam yang ringan.

Kali ini Arroyan mencontohkan bagaimana mengganti media tanam tanaman sekulen yang akarnya sudah memenuhi pot. Caranya tidak sulit. Perlu hati-hati agar akarnya tidak rusak dan tanamannya tidak stress.

Selamat mencoba.

Memperbanyak Tanaman Sekulen

Arroyan menjelaskan cara mudah memperbanyak tanaman sekulen. Kebetulan ada beberapa tanaman sekulen yang dirusak oleh kuncing tetangga. Banyak daun-daunnya yang rontok. Nah, sekulen bisa diperbanyak dari daunnya ini. Caranya sangat mudah sekali. Kira-kira seperti ini.

Pertama, siapkan terlebih dahulu media tanamnya yang terdiri dari kompos kering halus, pasir, sekam bakar, coco peat dan pasir. Tanaman kaktus tidak perlu banyak tanah/kompos, jadi penambahan komposnya sedikit saja. Semua media dicampur jadi satu dan dimasukkan ke pot atau tempat penanaman yang lain.

Potongan daun itu di letakkan di atas media tanam itu. Sesekali dibasahi agar basah dan lembab. Dari ujung potongan daun akan muncul akar dan tunas-tunas baru. Tanaman sekulen ini akan mendapatkan makanan dari daunnya, jadi tidak perlu banyak diberi pupuk dan air. Penambahan air secukupnya saja. Kalau terlalu banyak justru akan membuat daunnya busuk dan mati.

Setelah muncul tunasnya dan sudah agak besar, tanaman sekulen bisa dipisahkan ke dalam pot-pot terpisah untuk dibesarkan. Tanaman sekulen tumbuh lambat, jadi perlu kesabaran untuk merawatnya.

Koleksi Tanaman Hias Arroyan

Kami punya beberapa koleksi tanaman hias. Arroyan menunjukkan beberapa koleksi tanaman hias kami. Tanaman hias yang kami suka sebagian besar adalah tanaman kaktus dan sekulen. Ada beberapa jenis sekulen dan kaktus, antara lain adalah: ekor cicak, ekor cicak sebra, beberapa jenis agave (sejenis lidah buaya), ada juga kaktus yang berduri tajam, kaktus ekor naga dan kaktus bulat yang bisa tumbuh sangat besar. Kami juga punya tanaman sekulen ‘jenggot musa’, tanaman unik yang tidak memiliki akar.

Kami juga punya tanaman bonsai kecil-kecil. Ada tiga pot. Kami suka bonsai yang kecil karena tidak banyak makan tempat. Bonsai ini bisa ditaruh di meja, di rak buku atau di tempat-tempat lain. Sesekali bonsai ini ditaruh diluar agar cukup mendapatkan sinar matahari.

Salah satu alasan kami menyukai sekulen dan kaktus karena perawatannya sangat mudah. Tanaman ini tidak perlu banyak disiram dan dipupuk. Menyiramnya kalau medianya kering saja. Dipupuknya juga setahun sekali. Tapi tanaman ini perlu tempat yang kering dan banyak mendapat sinar matahari. Kalau tempatnya terlalu lembab justru akan membuat tanaman ini busuk dan mati.

Ada juga tanaman yang kami tanam secara hidroponik sederhana. Tanaman itu kami taruh di stoples kaca. Di stoples ini kami beri ikan cupang. Kotoran ikan ini akan menjadi pupuk untuk tanamannya. Ikannya juga lebih suka kalau ada tanamannya, airnya menjadi lebih bersih dan tidak perlu sering diganti. Ikan juga akan memakan jentik-jentik nyamuk.

Insipirasi Pot Tanaman dari Barang Bekas

Kalau anda suka menanam dan suka berkebun. Anda bisa membuat pot tanaman yang cantik dari barang-barang bekas Anda. Video YouTube di atas bisa menjadi inspirasi membuat pot-pot tanaman yang cantik dengan menggunakan barang-barang bekas.

Silahkan dicoba.