Tag Archives: Tanaman

Bonsai Mini

Bonsai Mini

Semua bonsai yang saya miliki ukurannya < 20 cm. Hanya satu dua yang ukurannya >15 cm, sebagian besar ukurannya < 10cm. Mungil2 dan imut2. Klasifikasinya bonsai mame atau shito.

Kenapa…. ????

Pertama, karena lahan yang terbatas. Teras rumah yang cuma seuprit udah penuh dengan tanaman lain, terutama anggrek hutan. Berjubel2. Klo anggrek masih bisa disesel-seselin. Klo bonsai nggak bisa.

Bonsai aslinya adalah pohon besar yang membutuhkan sinar matahari penuh. Tumbuhnya akan kurang bagus klo ditanam berdesak-desakan. Beda dengan anggrek yang umumnya agak malu2 dengan sang mentari.

Ukurannya yang kecil mungil jadi tidak banyak makan tempat. Tempat yang terbatas bisa diisi banyak pot bonsai.

Kedua, kecil itu imut. Lebih kecil akan terlihat semakin imut, apalagi klo karakter ‘tua’-nya sudah muncul. Mengemaskan sekali.

Ukuran yang kecil juga bisa diletakkan di meja kerja, meja tamu atau rak buku. Bisa jadi pemanis ruangan. Tapi bonsai kecil ini juga jangan terus2an diletakkan di dalam ruangan. Sesekali tetap harus dikeluarkan agar kena sinar matahari langsung.

Tapi susahnya dalam perawatannya. Tanaman yang kecil perlu ekstra hati2 dan telaten untuk melilitkan kawat ke ranting2 yang masih seukuran biting. Salah2 bisa patah2 rantingnya.

Ukuran pot yang kecil juga menyebabkan tanahnya menjadi lebih cepat kering kena sinar matahari. Di hari yang terik, daun2 bonsai akan lebih cepat menguapkan air, akibatnya tanah menjadi lebih cepat kering. Penyiraman di cuaca normal bisa sehari dua kali. Bonsai mini saya sudah banyak yang mati gara2 telat menyiram.

Untuk bonsai yang masih dalam ‘training’, biasanya potnya saya double. Pot aslinya kecil, lalu ditanam lagi ke pot yang lebih besar. Tujuannya agar media tidak cepat kering dan memberi ruang agar akar bisa berkembang keluar.

Lalu kenapa potnya mesti double…??? Ya … itu, agar bonsainya juga ‘ditraining’ di pot yang kecil. Agar tidak stress. Kalau dari pot besar langsung pindah ke pot kecil, akarnya kan lebih mudah stress. Bahkan bisa mati bonsainya.

Pohon Durian Penuh dengan Bunga

Pohon durian penuh dengan bunga

Alhamdulillah, setelah dikerjakan selama kurang lebih 6-8 bulan, ribuan pohon durian yang produktivitasnya rendah, bahkan belum pernah berbunga sama sekali meskipun sudah berumur 5 tahun, akhirnya bisa berbunga. Bunganya juga banyak sekali.

Strategi yang saya pakai untuk membungakan pohon-pohon durian ini adalah, pertama, menyehatkan bunga durian yang sakit dan ‘kurang gizi’. Meskipun pohon duriannya sudah cukup umur, tetapi sebagian besar kurang perawatan dan kurang hara. Ini perlu waktu yang cukup lama, terutama untuk pohon durian yang bener-benar kuntet.

Pohon yang sudah cukup sehat dan cukup umur, batangnya kuat dan besarnya cukup, mulai dilakukan pemboosteran untuk merangsang pembungaan. Langkah ini tidak selalu mudah. Booster durian yang isinya hormon retardant atau bahan retardant lainnnya disemprotkan ke daun. Saya memilih untuk tidak melakukan dengan cara di bor di batang, karena cara ini tidak melukai tanamannya dan pohonnya relatif masih belum besar batangnya. Sprayer masih bisa menjangkau duan-daun bagian atas.

Setelah itu tinggal tunggu efek boosternya setelah 1 bulan s/d 1,5 bulan. Sebagian ada yang berhasil dan sebagian ada juga yang tidak berhasil. Pembossteran bisa diulang apabila setelah 2 bulan tidak terjadi pembentukan bunga.

Alhamdulillah, dengan cara ini saat ini sudah ada 1300 pohon durian yang sudah berbunga. Berikut ini sebagian foto-foto pohon durian yang penuh dengan bunga.

pohon durian penuh bunga
Bunga durian
booster bunga durian
bunga durian
Pohon durian yang berhasil dibooster dengan bunga yang sangat banyak
Bunga durian

Anggrek klasik Doritis purcherrima

Anggrek Doritis pulcherrima

Anggrek Doritis pulcherrima

Anggrek Doritis pulcherrima

Anggrek Doritis pulcherrima

Continue reading

Ulasan Beberapa Literatur Aplikasi Paclobutrazol untuk Durian

Hormon Paclobutrazol

Hormon Paclobutrazol

Aplikasi hormon retardan Paclobutrazol untuk merangsang pembungaan dan buah pada tanaman durian sudah dilakukan sejak lama. Beberapa penelitian ilmiah sudah dilakukan sejak tahun 80-an. Aplikasi hormon paclobutrazol untuk merangsang bunga dan buah durian sudah menjadi prosedur rutin di Thailand, negara produsen dan peneksport durian terbesar di dunia. Aplikasi paclobutrazol juga dilakukan di Vietnam dan Indonesia. Petani buah durian di Thailand, Vietnam menggunakan hormon Paclobutrazol untuk mengatur produksi buah, terutama agar buah bisa dipanen di luar puncak panen dan mendapatkan harga yang bagus. Di Indonesia, saya tidak tahu apakah petani-petani buah durian sudah menggunakan hormon paclobutrazol atau tidak. Rasanya sih masih jarang.

Saya mencoba mengumpulkan beberapa literatur ilmiah yang menulis tentang aplikasi hormon paclobutrazol khususnya untuk buah durian. Sebagian besar memang literatur ini ditulis oleh orang Thailand, Malaysia dan Vietnam. Ada beberapa yang ditulis oleh peneliti di Indonesia. Saya coba merangkumnya terutama untuk tujuan praktis agar bisa menjadi panduan petani durian untuk mengaplikasikan hormon paclobutrazol.

Tanaman Sudah Dewasa atau Tanaman Menghasilkan

Seperti halnya manusia, tanaman juga ada masa-masa siap bereproduksi. Maksudnya sudah cukup umur. Tanaman durian yang akan dirangsang agar segera berbunga dan berbuah adalah tanaman durian yang sudah dewasa secara fisiologis. Tanaman durian yang berasal dari biji dan varietas lokal biasanya siap berberbuah pada umur 5 tahun. Tanaman durian yang berasal dari cangkok atau sambung (klonal) bisa mulai berbunga pada umur 3 tahun.  Jadi tanaman durian yang boleh dan bisa dirangsang untuk segera berbunga dan berbuah adalah tanaman yang sudah dewasa.

Di dunia perkebunan, tanaman yang masih mudah dan belum siap untuk berbuah dinamakan TBM = Tanaman Belum Menghasilkan, sedangkan tanaman yang sudah mulai berproduksi/berbuah istilahnya TM = Tanaman Menghasilkan. Kalau ada tulisan TBM 1, maksudnya adalah tanaman belum menghasilkan umur 1 tahun. TM 1 maksudnya adalah tanaman menghasilkan tahun pertama, umurnya bisa 4 tahun. Kadang-kadang ada tanaman TBM yang muncul bunga-nya. Jika tanaman belum dewasa, bunga ini dipotong saja/dikatrasi. Meskipun bisa berbuah, biasanya buahnya tidak maksimal dan kualtiasnya kurang bagus. Selain itu akan mengganggu pertumbuhan vegetatifnya. 

Tanaman Sehat, Bebas Hama dan Penyakit

Selain tanaman duriannya harus sudah ‘cukup umur’, tanaman juga harus sehat. Tanaman duriannya tumbuh bagus, percabangan sudah cukup kuat, diameter batang utama sudah cukup besar, demikian pula cabang produktif-nya juga sudah cukup untuk nenopang buah durian. Buah durian Musang King atau Montong bisa beratnya sampai >10kg. Kalau batangnya masih kecil bisa patah. 

Tanaman yang kuntet, kurang gizi, kerdil, meskipun sudah cukup umur tidak bisa dirangsang untuk berbunga. Andaikan bisa berbunga pun tidak akan bagus hasilnya. Tanaman yang kurang gizi dan kerdil harus disehatkan terlebih dahulu sebelum dirangsang dengan Paclobutrazol untuk berbunga dan berbuah. Penyehatan tanaman bisa dengan aplikasi pupuk organik dari kotoran hewan dengan Promi, aplikasi pupuk kimia atau aplikasi Pupuk Organik Cair (POC). Penyehatan tanaman memerlukan waktu, tergantung pada tingkat keparahan tanaman duriannya. Tanaman yang kuntet parah bisa memerlukan waktu hingga satu tahun baru bisa diberi aplikasi paclobutrazol.

Tanaman yang penyakitan, terserang hama dan penyakit, juga tidak bisa dipaksa untuk berbunga. Ibaratnya orang yang sedang sakit-sakitan dipaksa untuk berproduksi. Yah…..semakin parah lah sakitnya. Tanaman sakit harus disehatkan terlebih dahulu sebelum diaplikasikan dengan Paclobutrazol. Misalnya saja dengan aplikasi fungisida atau pestisida. Setelah tanaman mulai menunjukkan pertumbuhan yang normal dan sehat, tanaman bisa mulai diberi hormon paclobutrazol.

Dosis Aplikasi Hormon Paclobutrazol

Hormon Paclobutrazol bisa diaplikasikan dengan cara suntik, infus atau disemprotkan ke daun dan batang. Aplikasi dengan cara suntik dan infus membutuhkan volume yang sedikit. Satu pohon cukup 10-20 cc. Tapi aplikasinya yang ribet. Karena harus membuat lubang atau menggali dan mencari akar yang sehat. Cara semprot lebih mudah, tetapi memerlukan volume hormon yang lebih banyak. Satu pohon bisa membutuhkan 500-1000 cc.

Konsentrasi hormon untuk aplikasi dengan cara disuntik dan infus yang biasa dipakai adalah 10-50 ppm. Jadi kalau menggunakan hormon paclobutrazol pekat dengan konsentrasi 10.000 ppm vol 100ml, diencerkan dulu menjadi 50 ppm. Volume hormon paclobutrazol 10 ppm adalah 20 liter. Jadi kalau 1 pohon membutuhkan 20 cc, 1 botol hormon pekat Paclobutrazol bisa untuk 1000 pohon atau 1000 aplikasi. Cukup murah kan. Nah kalau pakai yang hormon paclobutrazol encer 1 botol bisa untuk 100 aplikasi. Cara suntik diaplikasikan 2-3 tiga kali.

Nah, kalau aplikasi dengan cara disemprot membutuhkan konsentrasi hormon yang lebih tinggi lagi. Kalau diliteratur antara 500 ppm s/d 1000 ppm. Pekat banget ya. Disemprotnya ke kanopi dan sampai ke batangnya juga. Jadi kalau menggunakan hormon paclobutrazol pekat konsentrasi 10.000 ppm vol 100ml, satu botol diencerkan menjadi 5000 ml atau 5 liter. Penyemprotan kabut ke seluruh kanopi. 5 liter cukup untuk 50-100 pohon. Kalau dihitung biayanya murah juga. Aplikasi hormon paclobutrazol dengan cara disemprotkan sekali saja.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk aplikasi hormon paclobutrazol dengan cara disemprotkan:

  1. Efektif jika tidak hujan minimal 3 jam setelah aplikasi hormon paclobutrazol. Jika sebelum 3 jam hujan, maka aplikasi harus diulang lagi. 
  2. Dilakukan pagi hari sebelum jam 9 ketika stomata daun terbuka sempurna dan matahari tidak terik. 

Lama Waktu Muncul Bunga

Lama waktu munculnya bunga sejak dari awal aplikasi hormon paclobutrazol bervariasi. Untuk aplikasi dengan cara diinfus dengan konsentrasi 10-50 ppm mulai berbunga dalam waktu 1 bulan lebih. Saya dengar bahkan ada yang sampai setengah tahun. 

Nah, yang aplikasi hormon paclobutrazol konsentrasi sangat tinggi dengan cara disemprot ke daun sudah mulai berbunga hanya dalam beberapa minggu s/d 35 hari. 

Lama Buah Durian Bisa Dipanen

Bunga sejak dari tunas bunga yang kecil sampai bunga dewasa membutuhkan waktu kurang lebih 8 minggu. Lama juga kan. Setelah bunga mekar sempurna, bunga siap untuk polinasi. Polinasi yang berhasil akan membentuk bakal buah, orang jawa bilang ‘pentil’. Dari pentil sampai buah durian siap di panen membutuhkan waktu sekitar 4-5 bulan.  Setiap verietas durian mungkin ada variasi waktu pembungaan dan pemasakan buah.

Perkiraan waktu pembungaan dan pemasakan buah bisa menjadi pertimbangan untuk mengatur waktu panen. Waktu aplikasi hormon paclobutrazol dihitung mundur dari target panennya. Jadi misalnya waktu pemasakan buah 5 bulan ditambah dengan waktu pembungaan 2 bulan, totalnya 7 bulan. Misalnya, kita ingin waktu panen durian bulan Agustus. Maka aplikasi hormon paclobutrazolnya adalah bulan Januari-februari.

Literatur Ilmiah:

  1. Chandraparnik, S., et al. “Paclobutrazol influences flower induction in durian, Durio zibethinus Murr.” Frontier in Tropical Fruit Research 321 (1991): 282-290.
  2. Subhadrabandhu, Suranant, and Kittipoom Kaiviparkbunyay. “Effect of paclobutrazol on flowering, fruit setting and fruit quality of durian (Durio zibethinus Murr.) cv. Chanee.” Kasetsart J.(Nat. Sci.) 32 (1998): 73-83.
  3. Hasan, M., and M. Z. Karim. “Application of paclobutrazol to lengthen fruiting season in durian (Durio zibethinus).” Off-season production of horticultural crops: Proceedings of the international seminar “Off-season production of horticultural crops”. Food and Fertilizer Technology Center for the Asian and Pacific Region (Taipei). 1990.
  4. Van TRI, Mai, et al. “Paclobutrazol application for early fruit production of durian in Vietnam.” Tropical Agriculture and Development 55.3 (2011): 122-126.
  5. Poerwanto, Roedhy, et al. “Off-season production of tropical fruits.” XXVII International Horticultural Congress-IHC2006: International Symposium on Enhancing Economic and Environmental 772. 2006.
  6. Subhadrabandhu, Suranant, and Makoto Shodal. “Effect of Time and Degree of Flower Thinning on Fruit set, Fruit Growth, Fruit Characters and Yield of Durian.” Kasetsart J.(Nat. Sci.) 31 (1997): 218-222.
  7. Kittichontawat, Adisai. “Effect of paclobutrazol on vegetative growth of durian (Durio zibethinus L.) cv. Chanee.” (1988).
  8. KOZAI, Naoko, Hirokazu HIGUCHI, and Yoshimi YONEMOTO. “Determination of the Crucial Floral Morphogenesis Stage Leading to Early Flowering with Paclobutrazol Treatment in Durian (Durio zibethinus Murr.).” Tropical Agriculture and Development 56.1 (2012): 35-37.
  9. Chandraparnik, Sookwat, et al. “Effects of paclobutrazol and environmental factors on early flowering, fruit setting and quality of durian.” Warasan Wichakan Kaset (1993).
  10. Rahmi, D. W. “Pengaruh Aplikasi Paklobutrazol dan KNO3 Terhadap Pertumbuhan dan Pembungaan Durian (Durio zibethinus Murr.) cv.” Monthong.[Skripsi]. Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor (2005).
  11. Wahyuni, D. R. “Pengaruh aplikasi paclobutrazol dan KNO3 terhadap pertumbuhan dan pembungaan durian (Durio zibethinus Murr.) cv. monthong.[skripsi].” Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor (2005).
  12. Suprianto, Ricip. INDUKSI PEMBUNGAAN DURIAN (DuriozibethinusMurr) DILUAR MUSIM MENGGUNAKAN PAKLOBUTRAZOL DAN KNO3. Diss. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2015.
  13. Safri, M. Tri. INDUKSI PEMBUNGAAN DURIAN (DuriozibethinusMurr) DILUAR MUSIM MENGGUNAKAN PAKLOBUTRAZOL. Diss. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2015.

Cara Aplikasi Paclobutrazol Larutan Pekat untuk Merangsang Buah

Cara Aplikasi Paclobutrazol Larutan Pekat untuk Merangsang Buah

https://isroi.com/jualanku/hormonzat-pengatur-tumbuh-zpt-tanaman/#paclobutrazol
https://isroi.com/?s=paclobutrazol

1. Hormon yang dipakai adalah Paclobutrazol Larutan Pekat konsentrasi 10.000 ppm 100ml.
2. Konsentrasi larutan hormon paclobutrazol yang diaplikasikan ke tanaman 10 ppm.
3. Pembuatan larutan stok 1 liter:
a. 100 ml Paclobutrazol pekat (10.000 ppm) diincerkan dengan menjadi 1 liter
b. Tambahkan 100 ml paclobutrazol pekat dengan 900 ml aquadest..
c. Aduk hingga tercampur merata.
d. Masukkan ke dalam botol yang tertutup rapat dan disimpan di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung.
e. Konsentrasi hormon paclobutrazol di dalam larutan stok adalah 1000 ppm.
4. Pengenceran hormon untuk aplikasi ke tanaman:
a. Ambil 10 ml paclobutrazol dari larutan stok yang sudah dibuat sebelumnya.
b. Tambahkan 990 ml aquadest.
c. Aduk secara merata dan dimasukkan ke dalam botol.
d. Konsentrasi larutan paclobutrazol ini adalah 10 ppm.
5. Aplikasi Paclobutrazol 10 ppm ke tanaman dengan cara penyumtikan:
a. Bor tanaman dengan posisi miring ke bawah hingga masuk ke dalam bagian kayu. Kedalaman disesuaikan dengan diameter batang tanaman.
b. Jika perlu dalam satu batang tanaman bisa dibuat 2-3 lubang.
c. Masukkan 10 ml hormon paclobutrazol ke dalam lubang.
d. Tutup lubang dengan kapas.
6. Aplikasi bisa diulang dua atau tiga kali dalam satu musim dengan selang waktu ½ – 1 bulan.

Pupuk untuk Tanaman Anggrek

Anggrek tanah

Anggrek tanah

Agar tanaman anggrek tumbuh dengan subur perlu dipupuk. Saya nememukan resep pupuk untuk anggrek dari buku Budidaya Anggrek karangan Bu Livy Winata Gunawan. Resep pupuk ini disusun oleh Post tahun 1952 (Penulis buku2 tentang tanaman bunga). Resepnya sebagai berikut:
– 100 gr Ca(NO3)2 (Kalsium Nitrat)
– 100 gr MgSO4 (Magnesium Sulfat)
– 100 gr KH2PO4 (Monopotassium phosphate)
– 25 gr FePO4 (Iron (III) phosphate/Ferric phosphate)
– 1000 ml aquadest

Bahan-bahan kimia itu bisa diperoleh dari toko hidrophonik atau toko kimia atau toko-toko yang menyediakan perlengkapan laboratorium.

Semua bahan dilarutkan ke dalam 1 liter aquadest sebagai larutan stok. Larutan ini sangat pekat dan bisa disimpan di cukup lama. Dosis pemakaiannya adalah 4 ml liter dilarutkan ke dalam 1 liter air. Disemprotkan ke tanaman anggrek. Penyemprotan bisa dilakukan seminggu sekali atau dua minggu sekali.

Satu resep tersebut cukup untuk membuat 250 liter larutan penyemprotan. Andaikan satu tanaman anggrek berukuran sedang perlu 2.5 s/d 5 ml. Satu resep itu cukup untuk memupuk 50.000 – 100.000 tanaman. Sangat irit sekali.

Kumpulan Foto2 Anggrek-Anggrek Spesies

Kalau ketemu dengan anggres spesies, apalagi anggrek spesies asli Indonesia saya ambil fotonya. Berikut ini adalah beberapa foto anggrek spesies. Sebagian sudah tahu ID-nya, sebagian belum tahu. Insya Allah akan selalu diupdate. Anggrek spesies memang tidak ‘semewah’ anggrek hibrida. Namun, anggrek spesies memiliki kecantikan dan keunikannya tersendiri dibandingkan dengan anggrek-anggrek hibrida. Bagi saya, kecantikan anggrek spesies lebih ‘alami’ dan lebih menawan. Kata penjaga rumah kaca anggrek spesies di Kebun Raya Cibodas, anggrek spesies ini sering dijadikan tetua untuk membuat hibrida-hibrida baru dengan pola-pola baru yang lebih menawan. Silahkan menikmati kecantikan anggrek-anggrek spesies.

Foto detail dari satu kuntum anggrek species Acriopsis javanica. Asal dari Gunung Wungkal, Pati, Jawa Tengah.

Foto detail dari satu kuntum anggrek species Acriopsis javanica. Asal dari Gunung Wungkal, Pati, Jawa Tengah.

Anggrek species Acriopsis javanica

Foto detail dari satu kuntum anggrek species Acriopsis javanica. Asal dari Gunung Wungkal, Pati, Jawa Tengah.

Anggrek Spesies, anggrek tanah

Spathoglottis plicata, Anggrek Spesies, anggrek tanah. Bunga warna merah.

anggres spesies dendrobium gunung salak

Dendrobium mutabile (Blume) Lindl. 1830

anggres spesies dendrobium gunung salak

Dendrobium mutabile (Blume) Lindl. 1830

Dendrobium anosmum var. semi alba

Dendrobium anosmum var. semi alba, anggrek spesies

Cymbidium finlaysonianum, Anggrek Spesies

Cymbidium finlaysonianum, Anggrek Spesies

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Dendrobium mutabile (Blume) Lindl. 1830

Dendrobium mutabile (Blume) Lindl. 1830

Dendrobium anosmum var. giganteum

Dendrobium anosmum var. giganteum

Vanda tricolor

Vanda tricolor

Vanda tricolor

Vanda tricolor

Cymbidium finlaysonianum

Cymbidium finlaysonianum

Cymbidium finlaysonianum

Cymbidium finlaysonianum

anggrek spesies

Anggrek spesies

Vanda dari flores (lembata) baunya wangi

Vanda dari flores (lembata) baunya wangi

Vanda

Angrek Vanda

Anggrek Macan Papua

Anggrek Macan Papua

Anggrek Macan Papua

Anggrek Macan Papua

Anggrek tanah

Anggrek tanah

Cara Menanam Anggrek Spesies Cabutan dari Hutan

Anggrek adalah tanaman hias yang sudah terkenal dari jaman dulu. Indonesia termasuk negeri yang kaya akan berbagai jenis anggrek. Banyak sekali tanaman anggrek spesies asli Indonesia. Kami, saya dan keluarga, juga mulai suka mengkoleksi tanaman anggrek, terutama anggrek hutan.

Kalau ada waktu berlibur, biasanya kami jalan-jalan ke hutan, situ, gunung atau curug. Berburu anggrek hutan menjadi salah satu kegiatan kami ketika berlibur di alam ini. Kami sering mendapatkan banyak tanaman anggrek yang menempel di batang kayu atau ranting pohon-pohon besar.

Saya belajar cara menanam anggrek spesies cabutan dari hutan ini dari salah satu kebun anggrek yang ada di Bogor. Pengelolanya, Mas Teguh, mengajari saya bagaimana cara menanam anggrek cabutan dari hutan. Media atau tempat penanamannya bukan dengan papan pakis atau arang, seperti yang biasa dilakukan oleh orang, tetapi dengan menggunakan potongan ranting pohon atau kayu. Cara ini lebih mendekati tumbuhnya tanaman anggrek di alam aslinya.

Bahan dan peralatan yang diperlukan sederhana saja, yaitu:
1. Batang atau dahan pohon. Ukurannya tergantung dengan ukuran anggrek yang akan kita tanam.
2. Tali plastik
3. Gunting,
4. Tang,
5. Kawat

Anggrek spesies cabutan ini ditempelkan di dahan kayu, lalu diikat dengan kuat menggunakan tali plastik. Untuk mengantung dahan kayu itu digunakan kawat.

Mudah sekali bukan.

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Kami sekeluarga lebih suka berlibur ke alam; hutan, gunung, kebun, situ dan ladang. Ketika jalan-jalan ke hutan kita suka mengamati tanaman-tanaman hutan yang unik-unik. Mencari-cari jamur hutan. Atau mengamatai serangga-serangga di hutan. Salah satu tanaman yang sering kita cari-cari ketika sedang di hutam adalah tanaman anggrek hutan. Tanaman anggrek ini sering kali tidak secantik anggrek-anggrek hibrida, tapi bentuknya unik. Itu yang kami suka.

Nah, ada satu tanaman anggrek; atau lebih tepatnya diduga jenis anggrek, yang ukurannya sangat kecil. Hanya beberapa centi saja. Anggrek-anggrek ini menempel di pohon-pohon besar. Kami menduga tanaman kecil ini anggrek karena bentuk daunnya yang mirip tanaman anggrek pada umumnya. Meski masih kecil, tanaman ini sudah berbunga. Tanaman ini memang sangat kecil dari sono-nya. Sayang bunganya sangat kecil, jadi kita tidak bisa melihat dengan jelas bentuk dan bagian-bagian bunganya. Bentuk dan bagian-bagian bunga akan lebih menyakinkan apakah ini termasuk jenis anggrek atau bukan.

Waktu kami menemukan anggrek-anggrek spesies yang berukuran mini ini, beterai HP sedang low batt. Pinginnya mengabadikan anggrek ini melalui video atau foto. Sayang sekali.

Kemi mengambil beberapa batang tanaman aggrek spesies mini ini. Kami berharap tanaman anggrek ini bisa hidup dan berbunga ketika ditanam di tempat yang lebih rendah dan lebih panas. Semoga.

****
Saya coba cari-cari dan tanya-tanya ke teman yang ahli anggrek. Anggrek mini ini kemungkinan namanya adalah Ascocentrum miniatum. Terus terang, saya penasaran mengunggu anggrek mini ini berbunga.

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Anggrek Spesies Mini Asli Indonesia

Trichoderma – Kapang yang Bermanfaat untuk Tanaman

trichoderma

Percobaan pengaruh Trichoderma terhadap pertumbuhan biji arabidopsis di cawan petri

Trichoserma sp sudah cukup lama dikenal sebagai salah satu bahan aktif biofertilizer dan biocontrol. Banyak spesies Trichoderma yang sudah terbukti bisa meningkatkan pertumbuhan tanaman, melarutkan fosfat dan menghasilkan hormon tanaman. Beberapa spesies Trichoderma juga dikenal bisa menjagi agen antagonis untuk berbagai penyakit tular tanah. Contoh yang sudah cukup dikenal adalah penggunaan Trichoderma untuk pengedalian penyakit Ganoderma pada tanaman kelapa sawit dan penyakit busuk pangkal batang pada tanaman komoditas lainnya.

Saya sedang iseng-iseng mencari literatur tentang Trichoderma dan menapatkan litratur baru yang menguraikan peranan Trichoderma oleh Lopez-Bucio et al 2015. Di dalam paper itu ditunjukkan salah satu percobaan untuk membuktikan pengaruh Trichoderma terhadap pertumbuhan benih Arabidopsis. Dan hasilnya sangat mencengangkan saya. Jelas sekali terlihat perbedaan pertumbuhan kecambah yang ada trichodermanya dan yang tidak ada trichodermanya. Ruar biasa.

Di dalam paper itu juga disebutkan beberapa metabolit sekunder yang dihasilkan oleh Trichoderma. Ada banyak sekali seperti yang ada di gambar di bawah ini.

Trichoderma

Metabolit yang dihasilkan oleh Trichoderma

López-Bucio, José, Ramón Pelagio-Flores, and Alfredo Herrera-Estrella. “Trichoderma as biostimulant: exploiting the multilevel properties of a plant beneficial fungus.” Scientia horticulturae 196 (2015): 109-123.