Category Archives: Kompos

Semua tentang kompos dan pengomposan

Berkunjung ke Pabrik BioPlastik di Banten

biji bioplastik

Biji bioplastik dari pati-patian. Target kami ingin membuat yang seperti ini.

Hari ini saya mendapatkan pengalaman baru tentang dunia polimer dan plastik. Terkait dengan target besar kami untuk membuat bioplastik, saya dan pak Tri Panji berkunjung ke salah satu pabrik plastik di wilayah Banten. Di sini kami mendapatkan pencerahan, ilmu baru, wawasan baru dan juga saran-sarang untuk pengembangan bioplastik.

Kami diterima oleh Dr. Asmuwahyu, salah satu ahli polimer yang bekerja di pabrik ini.Kami di beri penjelasan tentang proses dan tahapan pembuatan biji plastik, resin dan polimer-polimer lainnya. Kami ditunjukkan laboratorium penelitian dan laboratorium pengujian milik pabrik plastik. Pembuatan plastik dimulai dari pencampuran bahan menggunakan high stirring machine, extruksi dengan extruder, pembuatan biji plastik. Kami ditunjukkan juga beberapa mesin kecil untuk membuat sampel uji, sheet plastik dan alat-alat tambahan lainya. Oleh Pak Asmu, kami juga diajak keliling pabrik plastik untuk melihat-lihat peralatan produksi dalam skala pabrik.

Yang paling menarik adalah ketika Pak Asmu menunjukkan produk bioplastik yang terbuat dari pati dan minyak nabati. Namanya Envi Plast. Plastik ini 100% alami dan biodegradable, tentunya sangat ramah lingkungan dibandingkan dengan plastik konvensional. Pak Asmu juga menunjukkan biji bioplastik.

Target kami adalah bagaimana bisa membuat bioplastik dari tankos sawit. Pengalaman dan masukan ini sangat berharga sekali bagi kami. Kami jadi memiliki bayangan yang lebih real tentang proses produksi biji plastik, persyaratan-persyaratan teknis, material-material tambahan dan informasi praktis lainnya. Saya yang bukan orang polimer sangat terkesan.

Kami pulang dengan banyak ide di kepala. Pengalaman ini menambah keyakinan saya dan tim bahwa penelitian kami sudah mendapatkan arah yang lebih jelas. Kami tahu ‘tempat’ yang akan kami tuju. Semoga penelitian dan target-target kami mencapai tujuan yang kami inginkan dan bisa memberikan manfaat yang besar bagi bangsa ini.

Insha Allah.

ahli polimer Dr. asmuwahyu

Foto bareng dengan Dr. Asmuwahyu

Salah satu produk kantong bioplastik

Salah satu produk kantong bioplastik.

Continue reading

Jangan Buang Sampah Sembarangan

Jangan buang sampah sembarangan, meski hanya secuil bungkus permen. Kalau orang satu kota buang bungkus permen sembarangan akan ada jutaan bungkus permen. Menumpuk dan jadi masalah bagi semua orang.
BUANGLAH SAMPAH PADA TEMPATNYA.

Ulat Hongkong, ulat pemakan sampah plastik styrofoam

Ulat hongkong yang bisa memakan sampah plastik styrofoam

Ulat hongkong (Tenebrio molitor) yang bisa memakan sampah plastik styrofoam

Ulat ini sangat dikenal oleh para pencinta burung, karena ulat ini biasanya digunakan sebagai pakan burung. Nama dagangnya adalah ‘Ulat Hongkong’. Siapa sangka ternyata ulat ini bisa menjadi solusi bagi masalah sampah plastik styrofoam.

Dua jurnal ilmiah yang diterbitkan baru-baru ini mengungkapkan kehebatan ulat kecil ini dalam memakan sampah plastik styrofoam. Silahkan dilihat di link berikut ini:

  1. Biodegradation and Mineralization of Polystyrene by Plastic-Eating Mealworms: Part 1. Chemical and Physical Characterization and Isotopic Tests
  2. Biodegradation and Mineralization of Polystyrene by Plastic-Eating Mealworms: Part 2. Role of Gut Microorganisms

Penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari China itu membuktikan bahwa ulat hongkong yang mempunyai nama ilmiah Tenebrio molitor memakan sampah plastik styrofoam. Mikroba-mikroba yang ada di dalam usus ulat ini mampu memecah styrofoam menjadi karbon dioksida (CO2). Hebat sekali. Selama ini sampah plastik dikenal sebagai sampah yang tidak bisa didegradasi.

Penemuan ini membuka peluang untuk menangani masalah sampah plastik, khususunya sampah plastik styrofoam. Apalagi ulat hongkong sangat mudah diternakkan.

ulat hongkong tenebrio molitor sampah plastik styrofoam

Ulat hongkong pemakan sampah plastik styrofoam

Pemanfaatan Botol Bekas Air Mineral untuk Kerajinan

Botol bekas bisa dimanfaatan untuk berbagai macam kegunaan, selain sebagai pot tanaman. Salah satunya adalah dipakai sebagai bahan sapu, sikat. Caranya cukup sederhana seperti yang ditunjukkan pada video di atas. Pertama botol plastik dijadikan serat terlebih dahulu. Kemudian baru digunakan sebagai bulu sikat/sapu.

Pemanfaatan Kompos dari Sampah Organik untuk Kebun Rumahan

Sampah organik rumah tangga bisa dibuat kompos dengan teknik yang sederhana dan murah. Pupuk kompos yang dihasilkan dimanfaatkan sebagai media tanam, misalnya untuk tanaman sayuran, tanaman buah-buahan dan tanaman hias. Untuk tempat penanaman bisa memanfaatkan botol bekas air mineral atau botol-botol bekas lainnya. Lokasinya pun bisa memanfaatkan sisa lahan pekarangan yang ada. Meskipun sempit, lahan kosong ini bisa menghasilkan sayuran atau buah-buah. Keunggulan lainnya adalah tanaman ini dibudidayakan secara organik, sehingga produk sayuran yang dihasilkan juga organik. Sayuran organik lebih sehat dan lebih aman bagi kesehatan.

Memanfaatkan tempat bekas telur untuk persemaian

Berkebun dengan Sampah Sisa Dapur

How to make simple compost bin from paint drum

Beberapa contoh model komposter sederhana untuk sampah organik rumah tangga

Saya kumpulkan beberapa video dari internet tentang komposter sederhana untuk membuat kompos dari sampah organik rumah tangga. Semoga video ini bisa menginspirasi dan dijadikan contoh untuk membuat komposter sendiri.

Contoh Cara Pembuatan Kompos dari Sampah Organik Rumah Tangga 4

Video YouTube di atas adalah salah satu contoh komposter untuk membuat kompos dari sampah organik rumah tangga. Video ini merupakan satu dari beberapa video yang saya kumpulkan dari YouTube dari berbagai belahan dunia.

Cara pengomposan sampah organik rumah tangga, seperti sampah sisa sayuran, buah-buahan, kertas dan lain-lain, pada prinsipnya hampir sama. Pertama, memisahkan sampah organik dari sampah anorganik. Sampah organik dikomposkan di dalam tempat pengomposan. Proses pengomposan sampah organik ini menggunakan inokulum. Sumber inokulum untuk pengomposan bisa memanfaatkan inokulum dari kompos yang sudah matang atau menggunakan aktivator pengomposan, seperti Promi.

Dengan melihat contoh-contoh dari video ini, saya berhadap bisa memberikan inspirasi bagi Anda pengunjung blog ini untuk mengolah sampah organik rumah tangga menjadi kompos dan pupuk organik.

Kompos dari sampah organik ini bisa dimanfaatkan sendiri untuk memupuk tanaman pekarangan, tanaman bunga dan buah, atau bisa juga dimanfaatkan untuk menanam sayuran di pekarang rumah sendiri.